
Sesudah berhasil mencetak ‘hattrick’, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan hari terakhir bulan Agustus, Kamis (31/8/2023). IHSG ditutup turun 0,19% ke posisi 6.953,26.
Meski melemah, tetapi IHSG masih mampu bertahan di level psikologis 6.900.
Nilai transaksi pada perdagangan Kamis sebesar Rp 14,27 triliun dan volume perdagangan 28,57 miliar saham. Sebanyak 353 saham turun, 190 saham naik, dan 227 sisanya stagnan.
Sementara itu, tercatat sepanjang perdagangan kemarin, investor asing melakukan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp 847,33 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp 1,05 triliun di pasar reguler. Di samping itu, asing juga tercatat melakukan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 199,74 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Maka, saham-saham apa saja yang dijual asing yang menekan pergerakan IHSG pada perdagangan Kamis? Mengutip RTI Business, berikut net foreign sell perdagangan kemarin.
1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) – Rp 460,8 miliar
2. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) – Rp 294,1 miliar
3. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) – Rp 110,2 miliar
4. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) – Rp 57,8 miliar
5. PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) – Rp 56,4 miliar
6. PT United Tractors Tbk. (UNTR) – Rp 26,5 miliar
7. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) – Rp 26,5 miliar
8. PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) – Rp 20,9 miliar
9. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) – Rp 14,2 miliar
10. PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) – Rp 13,7 miliar